Enaknya di zaman teknologi sekarang, informasi sudah banyak tersedia online, termasuk mengenai traveling. Dan bukan hanya informasi, telah banyak pula aplikasi yang dibuat tuk memudahkan kita termasuk traveling. Jadi gak pakai bingung lagi mau pakai apa, kemana, dan kemungkinan nyasar juga jadi kecil. Serta bagi saya yang muslim, selalu ada jadwal shalat dan arah kiblat yang diupdate menurut tempat saya berada, jadi walaupun traveling ibadah gak tinggal ya๐๐
Awalnya saya download banyak aplikasi saking takutnya saya nyasar dan mikirnya dulu biar gampang buat nyari2. Ternyata banyak aplikasi yang saya download tidak bermanfaat samasekali, buang2 kuota hanya buat download. Nah sekarang saya mau sharing nih berdasarkan pengalaman kemaren, aplikasi apa aja yang saya pakai selama traveling. Oya sebelum memulai, saya pakai hp android ya, jadi aplikasi yang saya pakai ya dari playstore, saya kurang tahu apakah aplikasi2 yang akan saya sharing nanti juga ada di iphone, silahkan cek sendiri aja ya๐
Jadi ini 6 aplikasi yang saya download ya setelah menghapus banyak aplikasi yang gak penting๐๐
|
Aplikasi gadget yang dibutuhkan |
Oke saya jelaskan satu2 manfaatnya ya
1. Athan
Sebagai muslim udah tahu dong ya kalo shalat itu wajib hukumnya dilaksanakan, sakit aja tetap dilaksanakan apalagi saat sehat bersenang2 traveling. Jadi diantara banyak aplikasi yang sudah saya coba, ini aplikasi yang paling keren dan lengkap๐
Ada jadwal shalat yang bisa dihidupkan suara pemberitahuan setiap masuk waktu shalat. Tapi selama jalan2 terpaksa saya matikan karena takut nanti akan banyak yang tidak nyaman jika mendadak dengar suara adzan dari gadget saya. Saat sampai di Pointe Noire baru saya hidupkan kembali notifikasinya.
Jadwal shalat ini bisa terus kita update setiap kita pindah kota atau negara, jadi akan menyesuaikan dengan jam setempat. Bisa kita sendiri kota dan negaranya atau biarkan gps mencari sendiri tempat keberadaan kita.
|
Arah kiblat |
Trus ada arah kiblat juga, jadi mau dimanapun kita tetap tahu arah kiblat.Letakkan hp kita di atas lantai, lalu tinggal sejajarkan panah N (north / utara ) ke arah atas, maka panah yang gambar ka'bah adalah arah kiblat kita. Lihat gambar ya.
2. AirBnB
Seperti yang sudah saya sharing sebelumnya, klik disini
Untuk kota yang saya menginap lebih 3 hari, saya memilih apartemen atau rumah melalui aplikasi ini. Rumah dan apartemen yang ditawarkan adalah milik perseorangan atau pribadi yang disewakan, biasanya minimal 3 hari penginapan. Jadi sama kaya sistem gojek atau grab di Indonesia, dimana kendaraan adalah milik sendiri tapi ada pihak ke 3 yang menjadi perantara antara penyedia jasa dengan yang membutuhkan jasa.
Cara memilih apartemen versi saya udah saya sharing ya, silahkan baca penginapan di Eropa. Bagi saya sangat membantu sekali ada aplikasi ini dan sejauh ini saya mendapatkan apartemen/rumah dengan host yang baik, makanya harus baca review, dan saya baru berani jika sudah ada review sebelumnya.
Setelah download aplikasi, silahkan daftar sepert kita daftar facebook. Tapi bedanya, selain upload foto, kita perlu upload bukti data kita seperti KTP, perlu no hp yang aktif karena akan ada verifikasi yang dilakukan oleh pihak airbnb dan transaksinya memang pakai kartu kredit. Semakin terpercaya data kita, semakin mempermudah kita diterima oleh host.Dan saya sudah punya banyak list apartemen di airbnb yang mau saya sewa hihihi๐๐๐ udah bikin list liburan, semoga segera terwujud, Aamiin.
3. Go Euro
Aplikasi ini terasa bermanfaat banget bagi saya untuk mencari trasnportasi mana sebaiknya antar negara atau antar kota.
Nanti akan kelihatan perbandingan harga, lama perjalanan dan waktu keberangkatan yang available dari 3 akomodasi transportasi yang ad si Eropa yaitu pesawat, kereta api dan bus. Jadi kita bisa memilih kira2 mau naik apa sebaiknya. Kalau naik pesawat jangan kaget jika waktu yang ditayangkan lebih lama, karena dia sudah memperkirakan langsung dengan waktu menuju bandara dan dari bandara tujuan ke tujuan akhir kita, biasanya ditambah waktu 2,5-3 jam ๐
Nah dari sana baru kita buka website yang kita mau. Atau bisa juga lanjutkan transaksi dari aplikasi go euro tsb, dia akan langsung connecting dengan website penjualan tiket online.
|
Contoh pemakaian aplikasi Go Euro |
Berikut saya kasih contoh ya:
1. Rencana berangkat dari Paris ke Venice, 16 Juni 2016 tuk 2 orang, lalu saya search.
2. Kelihatan perbedaan harga, lama dan waktu antara kereta api (atas), bus (tengah) dan pesawat (bawah). Lihat lamanya di bagian paling kanan, bisa tahu pula apakah langsung (direct) atau ada transit (1 change).
3. Jika pilih pesawat, contoh ryan air (paling atas) dan kita klik maka akan muncul gambar no 3. Kelihatan bahwa lama 5 jam 15 menit itu buat transportasi menuju bandara + waktu buat check in dan boarding + lama penerbangan + waktu dari bandara menuju tujuan.
Jika kita setuju booking, maka bisa klik langsung Book yang warna kuning ATAU kita menuju website ryanair.com langsung.
Silahkan mencoba ya
4. Tripadvisor
Sewaktu saya dinyatakan suami akan liburan, langsung saya gagap gempita, binguuung saya mau kemana nanti di sana, saya kan bukan tipe petualang yang suka jalan2. Ah ternyata dibantu banget sama aplikasi ini. Kita bisa tahu tempat2 wisata apa aja yang berada di sebuah negara, bisa baca review nya juga.
Trus bisa digunakan buat cari penginapan atau hotel yang recomended juga. Saya malah selalu menggunakan tripadvisor dulu tuk mencari hotel, saya langsung filter yang best value dulu, itu biasanya yang nilainya bagus dan gak mahal๐๐. Selain itu bisa juga digunakan tuk mencari restaurant, penyewaan mobil bahkan tuk mencari penerbangan juga bisa, tapi buat penerbangan saya prefer skyscanner.com ya tapi kalau mau mencoba lewat tripadvisor juga silahkan๐.
Nah aplikasi ini keren banget lho, mirip google map tapi lebih jelas dan detail, suka banget ama aplikasi ini dan bersyukur banget. Tapi sayangnya belum banyak kota didalamnya, baru kota2 besar yang terkenal di dunia dan banyak dikunjungi. Saya menggunakan aplikasi ini waktu di Roma, Paris, Amsterdam saja sedangkan 4 kota lainnya saya hanya pakai aplikasi google map.
Setiap saya pindah kota, sampai di penginapan, saya langsung ubah "get me home" ke alamat penginapan dengan penunjuk gps sehingga memudahkan saya tuk mencari jalan pulang darimana pun juga. Aplikasi ini sangat membantu karena memberikan banyak alternatif menuju tempat yang kita mau dan ada beberapa alur yang disarankannya yang biasanya adalah tercepat dan tidak banyak ganti transportasi. Tapi kalau saya selalu memilih yang jalan kakinya paling sedikit, biarlah agak lama dikit๐๐ ketahuan malas jalan kaki, menghindari terlalu capek karena kemana2 pasti ada jalan kaki.
|
Tampilan aplikasi citymapper, baru beberapa kota terkenal di dunia aplikasi ini bisa dimanfaatkan,semoga semakin dilengkapi ya |
Ini ada contohnya ya, gimana caranya dari menara eiffel ke museum louvre Paris, trus sekalian setting waktunya di kanan atas ya, yang tulisan "now" biar lebih pas kira2 angkutan apa yang ada jam segitu. Nah akan muncul tu banyak alternatif tuk sampai ke tujuan. Tinggal klik aja pilihan kita, nanti akan keluar detailnya mau pakai metro apa, di stasiun mana, bus no berapa, nama haltenya, trus berapa jauh berjalan kaki dan perkiraan lama perjalanan, benar2 sangat membantu๐๐.
|
Contoh pemakaian aplikasi citymapper |
Trus biar tersimpan di tablet atau di hp, saya biasanya merencanakan apa yang mau saya kunjungi, trus saya cari transportasi sambung menyambungnya dan gak lupa saya CAPTURE karena kan nanti selama perjalanan gak ada wifi, yang penting saya udah tahu jalur apa yang akan saya lewati. Nah jika ada sesuatu diluar rencana, maka saya akan cari cara tuk kembali ke stasiun utama, karena kalau dari stasiun utama sudah gampang tuk cari transportasi menuju tempat penginapan. Itu yang saya lakukan ya, jadi saya gak banyak waktu nyasar atau habis waktu buat lihat peta kertas dan penanda di jalan๐๐
Aplikasi ini berguna banget jika kota yang kita kunjungi tidak ada di aplikasi citymapper. Dan enaknya kita menggunakan secara offline, maksudnya apa? Iya, kita bisa menggunakan saat tidal ada sinyal internet atau wifi sekalipun. Saat kita sudah mendownload peta offline suatu tempat, maka kita bisa menggunakan peta tersebut dan google map bisa baca keberadaan kita kaya gps gitu, kita bisa lihat pergerakan kita di peta google kaya kita online, jadi membantu banget saat kita bingung nyari arah dan sewaktu naik bus (karena bus tidak berhenti di setiap halte, jadi kita bisa kelewatan halte karena tanda halte tidak begitu jelas dari dalam bus, tapi dalam peta google akan kelihatan halte2nya๐๐)
Bagaimana caranya buat download offline map?
1. Download aplikasi google map. Buka dan klik search di bagian atas, ketik nama kota yang mau di download. Saat berada di daerah yang ada wifi gratis bisa dimanfaatkan ya download semua kota yang akan kamu kunjungi, karena lumayan menghisap kuota.
Ini saya kasih contoh, saya download offline map kota Paris, itu 200MB.
2. Setelah di search, akan keluar peta kota yang diinginkan (contoh saya keluar peta Paris). Lalu tarik dari bawah ke atas (dari tulisan Paris di bawah ya), maka akan muncul tulisan Download, klik itu.
3. Lalu atur besar peta yang mau didownload (mencakup semua area kota yang mau dikunjungi), lalu klik download.
4. Buat nama kota yang mau didownload,lalu tunggu sampai selesai download.
5. Setelah selesai download, balik ke tampilan awal. Klik garis sejajar 3 di kiri atas, pilih "offline area"
6. Maka kelihatan deh peta yang sudah didownload. Masa berlakunya hanya 30 hari ya. Kelihatan itu semua kota yang saya kunjungi ada download petanya dan udah expired (kadaluarsa)๐๐. Klik kota yang mau kamu kunjungi dan udah bisa dipakai saat berada di kota tersebut saat tidak ada wifi sekalipun, kamu bisa tahu kamu lagi berada dimana dan menuju arah yang benar๐
|
Manfaat 1 |
Itu kegunaan pertama ya, supaya bisa dipakai seperti kita pakai google map biasa. Kegunaan kedua adalah buat menandai tempat2 yang mau kita kunjungi, sehingga kita bisa atur strategi darimana hendak kemana, akan kelihatan mana yang dekat dan bisa sekali jalan, jadi gak pakai bolak balik utara selatan atau barat timur.
Cara buat menandai tempat di google map (sehingga akan kelihatan tanda bintang) adalah
1. Klik tanda search di atas dan ketik nama tempat yang mau kita kunjungi, contoh eiffel tower (menara eiffel).
setelah muncul tempat tujuan, tarik dari bawah ke atas (dari tulisan tempat tujuan di bagian bawah ke atas).
2. Klik "save" tanda bintang, sehingga berubah jadi warna kuning.
3. Kembali ke tampilan awal, akan kelihatan tanda bintang di tempat tujuan.
4. Lakukan ke beberapa nama tempat yang mau dikunjungi, akan kelihatan nanti di peta beberapa tanda bintang kuning sebagai penanda tempat yang akan dikunjungi sehingga bisa menyusun strategi jalan2.
|
Manfaat ke 2 |
Manfaat ke 3 dari google map adalah seperti kegunaan citymapper, kita bisa mengetahui transportasi mana yang akan digunakan tuk mencapai tujuan kita. Caranya :
1. Buka google map, klik panah di bawah kanan.
2. Ketik tempat awal dan tempat tujuan di bagian atas.
Akan kelihatan 4 alternatif, pakai mobil, metro dan bus, jalam kaki dan sepeda. Pilihlah yang metro dan bus atau jalan kaki.
3. Setelah di klik metro dan bus akan kelihatan beberap alternatif lagi, lengkap dengan lama perjalanan dan kode bus atau metro yang digunakan. Tinggal klik kita mau alternatif yang mana, nanti akan muncul lagi detail lebih lanjut.
|
Manfaat ke 3 |
Saran saya : jangan lupa capture setelah kita mencari agar tersimpan di hp/tablet, karena buat mencari alat transportasi ini TIDAK bisa digunakan saat offline, harus online. Dan jangan lupa selalu berbekal dengan minimal 2 powerbank yang tercas penuh ya jadi kalo baterai hp habis, gak nangis bombay karena semua rencana sudah tersusun rapi di gadget๐๐
Selamat mencoba, semoga perjalanan yang direncanakan berjalan lancar jaya dan tidak pakai nyasar syantik di negeri orang๐๐
Semoga bermanfaat ya buat yang membutuhkan
"Do good and good thing will come to you"
#Part5
#PemakaianAplikasiGadget
#Trip4NegaraEropa
#CoupleTraveler
#GakPakeTour